 |
| Indonesia dicanangkan menjadi tuan rumah pada salah seri MotoGP 2017 di Sirkuit Internasional Sentul. |
Pada bulan Mei yang lalu Ezpeleta memberikan sinyal penyelenggaraan Grand Prix dari tahun 2017 sampai tahun 2021 jika seluruh infrastruktur yang dibutuhkan di sirkuit Sentul terpenuhi.
Ezpeleta telah berbicara dengan Menteri Pemuda dan Olehraga Kabinet Kerja, Tinton Soeprapto bersama CEO Sirkuit Internasional Sentul dan perwakilan pemerintah dan sirkuit lainnya untuk melanjutkan proses negosiasi.
Selanjutnya menunggu proses dari Organisasi GP Indonesia dan Sirkuit Internasional Sentul termasuk pekerjaan renovasi, proses homologasi FIM dan masuknya Sentul ke dalam kalender resmi MotoGP 2017.
Indonesia adalah pasar yang besar bagi industri olahraga, termasuk MotoGP, tidak hanya sebagai basis fans yang besar, namun juga sebagai pasar yang besar bagi industri sepeda motor yang juga menjadi peserta pada balapan MotoGP seperti Yamaha, Honda dan sekarang Suzuki.
Indonesia terakhir kali menggelar ajang balap motor paling bergengsi MotoGP di sirkuit Sentul ini pada tahun 1997 yang lalu, dimana saat ini hanya Malaysia yang menggelar MotoGP di kawasan Asia Tenggara. Thailand juga masuk monitor untuk pelaksanaan MotoGP pada masa mendatang setelah debut sukses WSBK di Chang International Circuit.
0 Response to "CEO Dorna Tegaskan Indonesia Berkesempatan Besar Gelar MotoGP 2017 Di Sentul "
Posting Komentar